Cara Mudah Memulai Bisnis Reseller Online

9:21 PM

Cara memulai bisnis dan menjadi anggota dari bisnis reseller online sangatlah mudah. Tinggal Anda mencari jenis produk apa yang akan Anda jual dan mencari perusahaan droupship serta melakukan pendaftaran melalui websitenya. Namun sebelum itu, Anda harus mengetahui macam-macam bisnis reseller yang bisa Anda lakukan dan pilih.
Pada dasarnya konsep bisnis reseller ada dua macam. Yang pertama, reseller dengan stok produk. Di skema bisnis ini, Anda harus mengambil sejumlah barang terlebih dahulu kepada pihak supplier sebagai stok produk dan kemudian menjualnya dengan mengambil margin keuntungan tertentu. Pada skema reseller yang pertama ini, Anda harus menangani sendiri berbagai urusan dengan pembeli mulai dari mencari pembeli, tawar menawar produk, mengemas produk, mengirim produk dan tentunya memproses pembayaran pembeli. Yang kedua, reseller tanpa stok produk yang umumnya disebut dengan dropship. Di skema bisnis dropship ini tugas Anda hanya mencari pembeli dan memproses pembayaran. Anda tidak perlu memiliki stok produk dan biasanya nama yang tercantum di pengiriman pun atas nama Anda sendiri.
Reseller, baik dengan stok produk atau tanpa stok produk merupakan salah satu peluang bisnis yang patut Anda coba. Dengan menjadi reseller, Anda bisa berbisnis tanpa harus memiliki produk sendiri.
Lantas, bagaimana cara memulai atau menjadi anggota dari reseller tersebut?
Untuk memulai bisnis online, Anda bisa memilih salah satu dari dua skema bisnis tersebut di atas atau bahkan dua-duanya sekaligus, menjadi reseller dengan mengambil stok produk sekaligus memakai sistem dropship pada produk Anda yang lain. Setelah itu, Anda tinggal mencari perusahaan atau pemilik produk yang menawarkan program reseller kepada Anda (misalnya bisa Anda lihat pada bagian Daftar 100 Situs Penyedia Bisnis Reseller). Setelah itu, Anda tinggal membuka websitenya dan mengikuti aturan main atau syarat-syarat menjadi anggota atau resellernya.
Pada umumnya, setiap perusahaan atau pemilik produk memiliki konsep reseller yang sama. Meski demikian, ketika Anda bergabung dengan sistem reseller ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan. Di antaranya:
1.      Karena anda pemula maka pertama yang harus dipelajari adalah kenali produk itu. Bandingkan dengan produk produk lain yang serupa.
2.      Sudah berapa banyak iklan yang dilakukan oleh perusahaan, atau reseler lainnya.
3.      Kata kunci yang sudah berterbaran di google atau di mesin pencari.
4.      Berapa persen komisi yang anda dapatkan.
5.      Fasilitas apa yang diberikan pada anda jika bergabung.
6.      Untuk mengenali itu produk rame / baru / terkenal anda bisa mengecek Pagerank (PR) atau Alexa Rank.
7.      Analisa dengan google berapa orang yang mencari, dengan kata kunci produk itu.
8.      Perhatikan sistem layananan yang diberikan, berapa jam online supportnya, dan amati bagaimana respon pasar terhadap produk tesebut.
Selain itu, ada banyak problem bagi reseller pemula yang biasa terjadi. Anda harus mengetahuinya, di antaranya sebagai berikut:
1.      Kalah bersaing, kalah start, kalah strategi, kalah pengalaman dengan pemilik produk atau reseler yang lebih dulu.
2.      Tidak paham terhadap produk knoledge, pengetahuan tentang produk tersebut.
3.      Tidak paham tentang internet marketing.
4.      Tidak paham tentang teknik SEO, mendatangkan trafik.
5.      Kurang tahu apakah produk itu dicari pasar, banyak pesaingnya, atau sudah jenuh.
6.      Tidak bisa membuat blog / website bisnis.
7.      Tidak mengetahui cara beriklan yang benar, pemilihan kata kata, lokasi iklan.
8.      Tidak bisa bersaing dengan iklan oleh perusahaan /pesaing yang lebih dulu sukses.
Lantas apa solusi dari masalah tersebut? Berikut ini solusinya:
1.      Sekali lagi pelajari tentang produk tersebut, kelebihan dan kekurangannya.
2.      Buat website sendiri (bukan replikator) yang mengulas sisi yang belum ada, jangan lupa upayakan yang lebih informatif.
3.      Jika pesaing hanya online jam 09:00 s/d jam 17:00, coba anda buat online mulai jam 07:00 s/d jam 22:00 atau bila anda nekat 24jam. Intinya berikan layanan lebih yang tidak dilakukan oleh pemilik atau reseler pesaing.
4.      Carilah kata kunci yang belum dioptimasi. Contoh jika perusahaan menjual mobil tracking, anda bisa cari di google keyword tool kata sepadan yang belum teroptimasi misal : pelacak mobil, keamanan motor, sistem anti maling dll.
5.      Tambahkan informasi pendukung, seperti jika anda menjadi reseler billing warnet, di sana tidak ada perhitungan biaya untuk membuat warnet, download software gratis, antivirus, tools PC dll.
6.      Lakukan iklan di berbagai tempat (iklan baris, forum, social network, Pay per click PPC dll) yang belum dilakukan oleh pemilik atau pesaing.
7.      Lakukan kegiatan yang proaktif misal support online, customer support online, diwebsite anda cantumkan hampir semua provider telpon Simpati, XL, Im3, Flexi dll.
8.      Lakukan inovasi, koreksi, belajar terus menerus sampai minimal 1 tahun.
9.      Jangan lupa semangat harus tetap terjaga, rasa optimis harus terus dipupuk, dan keyakinan bahwa sukses adalah hak tiap orang yang sungguh sungguh mencari dan ingin mencapainya.
Previous
Next Post »
0 Komentar

Silahkan berkomentar yang sesuai dengan topik, Mohon Maaf komentar dengan nama komentator dan isi komentar yang berbau P*RN*GRAFI, OB*T, H*CK, J*DI dan komentar yang mengandung link aktif, Tidak akan ditampilkan!